Istri: iya mas, silahkan.. (Sambil tersenyum) .
Suami: Apa yang membuatmu mencintaiku..? .
Istri: Aku mencintaimu karena Allah, bukan karena dirimu
mas. .
Suami: Lantas, bagaimana caramu mencintaiku..? .
Istri: Aku akan slalu memenuhi kewajibanku sebagai seorang
istri. .
Suami: Syukurlah,,,
[kemudian suami bertanya lagi].
.
Suami: Dik, jika kamu mencintai ku karena Allah, apakah kamu
tak pernah takut bila kehilanganku..? .
Istri: Benar sekali mas, aku tidak pernah takut kehilanganmu....
Suami: Lho koq gitu..?
Istri: Ya, asal mas tau saja. Inilah caraku mencintai karena
Allah, lebih baik aku kehilanganmu daripada harus kehilangan
Allah di hatiku..
Suami: Lantas, bagaimana caramu memperlakukan aku
nantinya..?
Secara kamu tidak pernah takut kehilanganku..
Istri: (Mendekat sambil memegang tangan suaminya)
Mas,, kamu tidak perlu khawatir, karena kamu adalah milikku
yang di amanahkan Allah padaku.. Maka aku akan menjaga &
memenuhi kewajibanku sebagai seorang istri. .
Suami: Apa kamu bisa melakukanya (misal) tanpa kamu
mencintaiku sekalipun..? .
Istri: Iya, bisa. Perlu mas ketahui ya, aku memang tak pernah
takut kehilanganmu, namun percayalah. Insya Allah, aku
sanggup setia & menemani hidupmu sampai Allah sendiri yang
memisahkan kita.
Suami: Akhirnya aku tau, bahwa keindahan dunia bukanlah
segalanya. [sambil tersenyum & berkata:] Kau memang istriku
yang luar biasa.) .
Istri: Ah, mas bisa saja. Hehe (tersipu malu) .
Suami: hehe.. (sambil mencium kening istrinya)
<<< sensor >>> *makanya cepet nikah, he he*
(Sumber:indahnya islam)
(Image:google)